Kasus Polio di Purwakarta Bertambah, 7 Balita yang Terjangkit Beda Lokasi dari Kasus Pertama

foto ilustrasi/tribun

Beropini.id - Kabar adanya satu kasus polio yang ditemukan di Kecamatan Mani'is, Purwakarta, membuat pemerintah melalui dinas kesehatan bergerak cepat melakukan penelusuran dan tracking di lingkungan anak tersebut. Namun, hasilnya cukup mengejutkan, tujuh anak lainnya juga ditemukan positif polio.

Ketua Penggerak PKK Jawa Barat, Atalia Praratya, menjelaskan temuan kasus baru tersebut merupakan hasil kerja keras petugas yang sigap dalam melakukan pemantauan di lapangan. Data terakhir menunjukkan bahwa dari 30 anak yang diperiksa, terdapat 7 kasus positif polio di Purwakarta.

Atalia menekankan pentingnya upaya pencegahan melalui imunisasi polio. Polio adalah penyakit yang belum memiliki obat yang efektif, sehingga vaksinasi menjadi satu-satunya cara untuk mencegah penyebaran. Jika ada satu kasus yang ditemukan, kemungkinan besar masih ada kasus lain yang belum terdeteksi.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kabupaten Purwakarta, Eva Lystia Dewi, menjelaskan bahwa ketujuh anak yang ditemukan positif polio berusia di bawah 5 tahun dan sedang dalam pemantauan petugas. Namun, mereka bukan teman atau tetangga dari kasus yang pertama.

Dalam upaya mencegah penyebaran lebih lanjut, pihak dinas kesehatan terus melakukan penelusuran dan mengajak seluruh anak di Purwakarta untuk melakukan vaksinasi polio. Sub Pekan Imunisasi Nasional Polio pun dilakukan sebagai upaya pencegahan yang lebih masif dan menyeluruh.

Kita sebagai masyarakat juga harus mendukung upaya pencegahan ini dengan melakukan imunisasi pada anak-anak kita. Semoga dengan kerja sama dan kesadaran bersama, kita dapat mencegah penyebaran polio dan menjaga kesehatan anak-anak kita.

(br/detik)

Lebih baru Lebih lama