 |
| Bupati Purwakarta dan Kapolres Purwakarta sidak pasar/gayabekasi |
Beropini.id - Menjelang Ramadan, Bupati Purwakarta, Anne Ratna Mustika melakukan inspeksi mendadak (sidak) harga bahan pokok di pasar tradisional Purwakarta pada Sabtu (18/3/2023). Ternyata harga rata-rata bahan pokok naik, terutama telur, sayuran, daging sapi, daging ayam, dan cabai.
Untuk mengatasi kenaikan harga yang terjadi, Pemerintah Kabupaten (Pemkot) Purwakarta akan menggelar pasar murah serta mengamankan jalur distribusi untuk menjaga stabilisasi harga. Di pasar tradisional Pasar Rebo Purwakarta, harga telur mencapai Rp 31.000 per kilogram (kg), harga daging sapi Rp 130.000 per kg, dan harga cabai merah tembus Rp 75.000 per kg dari Rp 60.000 per kg.
Menurut pedagang di pasar tersebut, Nandar (38), kenaikan harga sayuran disebabkan oleh melonjaknya permintaan jelang Ramadan serta dampak buruk dari cuaca. Petani gagal panen sehingga pasokan ke pasar berkurang.
“Permintaan untuk sayuran jelang munggahan puasa memang naik. Harga cabai rawit merah paling tinggi sekarang Rp 75.000 dari Rp 60.000, kemungkinan akan naik lagi. Hal ini disebabkan karena hujan kemarin, kebutuhan banyak dan pasokan kurang,” ujar Nandar.
Bupati Purwakarta, Anne Ratna Mustika, menjelaskan bahwa kenaikan harga masih dalam tahap wajar. Namun untuk telur, cabai, bawang merah, dan daging sapi, kenaikannya cukup tinggi. Namun, harga beras yang sebelumnya sempat naik, kini mulai mengalami penurunan.
Anne menambahkan, jika harga bahan pokok sudah tidak terkendali, pihaknya akan menstabilkan harga dengan mengadakan pasar murah selama bulan Ramadan. “Pasokan cabai kita andalkan dari luar Purwakarta karena pasokan di Purwakarta tidak mencukupi. Sementara pasokan sayuran dari Purwakarta seperti dari Bojong Wanayasa dan Kiarapedes," jelas Anne.
Selain itu, Pemkab Purwakarta juga akan mengamankan jalur distribusi serta memantau daerah penghasil bahan pokok di Purwakarta. "Kami terus memantau distributor dari tempat asal agar tidak terkendala. Kami akan cek langsung setiap pasar, dan ketika ada kelangkaan, kami akan menjaga agar suplai terjaga. Salah satu opsi adalah dengan melaksanakan bazar Ramadan,” ujar Neng Anne, sapaan Bupati Purwakarta.
Dengan adanya pasar murah yang diselenggarakan oleh Pemkab Purwakarta, diharapkan dapat membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan bahan pokok selama bulan Ramadan tanpa harus merogoh kocek terlalu dalam.
(br/beritasatu)