 |
| Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika ikuti panen raya/dok. pemkab purwakarta |
Beropini.id - Pada akhir musim tanam rendeng tahun 2023, Kabupaten Purwakarta mengalami peningkatan tajam dalam produksi padi dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya. Musim tanam rendeng adalah musim tanam utama yang berlangsung mulai dari November hingga Maret.
Produksi padi pada musim tanam rendeng tahun ini mencapai 101.071 ton gabah kering giling (GKG), yang jauh lebih tinggi dari produksi periode musim tanam yang sama pada tahun sebelumnya yang hanya mencapai 82.789 ton GKG.
Penyebab peningkatan produksi tersebut adalah karena luas areal persawahan yang digunakan seluas 14.316 hektar, lebih luas dari tahun sebelumnya yang hanya mencapai 13.204 hektar.
Panen raya padi di Purwakarta biasanya berlangsung pada bulan Maret, saat musim hujan mulai stabil sehingga pasokan air pertanian tercukupi dengan baik.
Bupati Purwakarta, Anne Ratna Mustika, memberikan apresiasi terhadap kesuksesan panen raya tersebut dan menyebutnya sebagai hasil dari sinergi dan kerja keras pemerintah dan masyarakat, terutama para petani di pedesaan.
Bupati Anne mengatakan bahwa keberhasilan panen raya tersebut sangat membanggakan dan layak diapresiasi. Selain itu, keberhasilan panen raya tersebut juga memastikan ketersediaan pangan di Purwakarta tetap aman dan semakin memantapkan Purwakarta sebagai daerah yang memiliki surplus beras yang tinggi.
Stok beras di Kabupaten Purwakarta selama tiga bulan pertama pada tahun 2023 mencapai 58.646 ton, sedangkan kebutuhan beras masyarakat diperkirakan hanya mencapai 25.503 ton. Hal ini menunjukkan bahwa Purwakarta memiliki surplus 33.143 ton beras.
Bupati Anne berharap bahwa Dinas Pangan Dan Pertanian Kabupaten Purwakarta dapat terus bekerja keras agar produksi padi di masa mendatang bisa terus ditingkatkan, sehingga pembangunan sektor pertanian dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat, terutama para petani yang telah bekerja keras.
(br/pwk)