 |
| Penemuan Mayat di Purwakarta/istimewa |
Beropini.id - Masyarakat Kelurahan Nagrikidul, Kecamatan/Kabupaten Purwakarta digegerkan dengen penemuan sesosok mayat tanpa identitas berjenis kelamin laki-laki, Selasa (7/2/2023).
Jasad malang itu ditemukan tergeletak di sebuah rumah kosong milik Hamis bin Ali Nasar yang berada di Kapten Halim No. 94 RT.04/01 Kelurahan Nagrikidul, Kecamatan/Kabupaten Purwakarta.
Jajaran polisi dari Polsek Purwakarta Kota menerima laporan langung bergegas mendatangi lokasi mayat tanpa identitas tersebut ditemukan.
Kapolsek Purwakarta Kota, AKP Subagyo mengatakan saat ditemukan warga, mayat pria yang diduga berusia 50 tahun ini tergeletak di dalam sebuah rumah kosong.
"Awalnya, saksi yang melintas di lokasi terus mencium bau yang menyengat. Kemudian saksi mendatangi sumber bau tersebut ternyata bau tersebut berasal dari dalam rumah kosong," katanya, Selasa (7/2/2023).
Ketika didekati saksi, lanjut dia, bau menyengat tersebut ternyata berasal dari sesok mayat dan diduga korban meninggal dunia karena sakit.
"Saat saksi mengetahui sumber bau menyengat itu dari sesosok mayat pria tanpa identitas, lalu dirinya melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Purwakarta melalui ketua RW setempat," jelas Subagyo.
Dari hasil identifikasi sementara, kata dia, tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan ataupun luka-luka pada tubuh korban.
"Diduga korban tewas akibat penyakit yang dideritanya. Mayat tersebut langsung diangkat dan dimasukan ke kantong mayat. Setelah itu dibawa ke RSUD Bayu Asih Purwakarta guna dilakukan pemeriksaan oleh Satreskrim polres Purwakarta. Korban diduga meninggal lebih dari dua hari," ucapnya.
Kapolsek menyebut, untuk ciri-ciri jenazah korban yakni Pria berusia 50 tahun dengan tinggi 160 centimeter, warna kulit sawo matang, berambut lurus dan bertubuh kurus.
"Untuk pakaian, korban mengenakan kaos berkerah warna biru dan mengenakan celana panjang berwarna coklat. apabila ada Warga yang merasa kehilangan keluarga sesuai dengan ciri-ciri tersebut segera hubungi Polsek Purwakarta Kota ataupun Polres Purwakarta," pungkas Subagyo.