Strategi Polres Purwakarta untuk Cegah Remaja Terlibat Gang Motor

Kapolres Purwakarta, AKBP Edwar Zulkarnain/Jabarnews



Beropini.id - Polres Purwakarta terus berupaya menekan keterlibatan pelajar masuk geng motor. Salah satu caranya dengan rajin memberikan arahan kepada pelajar di sekolah-sekolah. 

Selain itu juga, Polres Purwakarta berharap peran serta masyarakat, keluarga dan para tokoh masyarakat, tokoh agama serta tokoh adat dalam membantu terciptanya situasi yang aman dan kondusif.

Kapolres Purwakarta, AKBP Edwar Zulkarnain mengatakan, pihaknya melakukan langkah untuk mencegah pelajar terlibat aksi brutal anggota geng motor yang selama ini meresahkan masyarakat.

"Terkait pencegahan agar pelajar tidak terlibat aksi brutal geng motor, Polres Purwakarta terus mendatangi sekolah-sekolah yang ada di Kabupaten Purwakarta dengan memberikan edukasi secara humanis," katanya, Rabu (1/2/2023).

Edwar berujar, Polisi jadi pembina upacara tidak hanya dilaksanakan di tingkat Polres saja, melainkan hingga tingkat polsek.

Sebab, lanjut Kapolres, kebanyakan anggota geng motor masih usia remaja dan sekolah. Sehingga sangat penting untuk melakukan pencegahan sejak dini dengan terjun langsung ke sekolah-sekolah.

"Kami ingin para pelajar di Kabupaten Purwakarta bersama-sama menghilangkan angka kejahatan, seperti tawuran maupun perkelahian. Kemudian bisa menjauhi narkoba serta dapat lebih bijak dalam bermedia sosial,” katanya.

Tak hanya itu, Edwar menambahkan, kepedulian sekolah terhadap siswa perlu ditingkatkan, dengan mengetatkan absen tiap masuk sekolah. Hal itu dilakukan  dengan memastikan anak-anak terkontrol.

"Dikontrolnya lewat absen, selama ini setelah diabsen dan pas istirahat tidak terabsen setelah masuk istirahat dan jam terakhir perlu diawasi dengan absen," jelasnya.

Dia mengatakan peran warga sekolah sangat penting mulai dari guru sampai kepala sekolah untuk mengontrol dan mengingatkan siswa. 

Kendati demikian, Kata Edwar, pihaknya juga meminta kerja sama dari masyarakat khususnya orang tua siswa agar lebih meningkatkan pengawasan terhadap pergaulan putra dan putrinya. Tujuannya agar tidak terlibat dalam geng motor yang sempat diamankan kepolisian karena berkendara secara ugal-ugalan di jalanan serta membawa senjata tajam. 

"Selain pengawasan dari lingkungan Sekolah, peranan Keluarga juga sangat penting dalam memberikan bimbingan dan pembinaan terhadap anak-anaknya agar tidak terjerumus dalam lingkaran pergaulan yang salah apalagi geng motor yang dapat membahayakan nyawanya sendiri," ucap Edwar. 

Secara umum, Edwar Menegaskan, dalam mencegah geng motor, Polres Purwakarta mengintensifkan turjawali (pengaturan, penjagaan, pengawalan dan patroli) melalui KRYD atau kegiatan rutin yang ditingkatkan pada waktu-waktu dan lokasi-lokasi yang rawan.

"KRYD dilakukan guna mengantisipasi gangguan Kamtibmas dengan cara patroli ke tempat-tempat rawan dan waktu-waktu tertentu. Salah satunya untuk mencegah aksi kejahatan geng motor," katanya.




Suara Purwasuka

Lebih baru Lebih lama