Penyerahan bantuan TIK untuk sekolah di Purwakarta. (Istimewa) |
Beropini.id - Ketua Komisi X DPR RI, Syaiful Huda menyerahkan bantuan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) bagi sekolah di Kabupaten Purwakarta.
Penyerahan bantuan ini dilakukan pada kegiatan Workshop Pendidikan bertema "Perencanaan Berbasis Data Dalam Penguatan Data Bos" yang diselenggarakan Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah (Ditjen PAUD, Dikdas dan Dikmen) di Hotel Harper Purwakarta, Kamis (02/02/2023).
Acara ini dihadiri juga Sekretaris Ditjen PAUD Dikdasmen, Sutanto, Kepala Dinas Pendidikan Purwakarta, Purwanto, Ketua DPC PKB Purwakarta, Sona Maulida Roemardie, Fraksi PKB DPRD Purwakarta Alikassalam dan Ceceng Abdul Qodi.
Kepala Dinas Pendidikan Purwakarta, Purwanto mengucapkan terimakasih kepada Ketua Komisi X DPR RI, Syaiful Huda. Pasalnya selama ini sudah banyak ikut berkontribusi bagi pendidikan Purwakarta.
Pada tahun ini juga, berkat perjuangan Syaiful Huda puluhan sekolah di Kabupaten Purwakarta mendapat bantuan Teknologi Informasi dan komunikasi (TIK) untuk menunjang proses belajar mengajar di Sekolah sehingga bisa lebih baik.
"Mas Huda saya sampai rasa syukur atas kehadiran mas huda di Purwakarta ini. Sebab selama ini kehadiran mas huda sudah banyak berkontribusi bagi pendidikan di Purwakarta. Dan terimakasih tahun ini ada puluhan sekolah mendapatkan bantuan TIK semua berkat perjuangan mas huda," katanya.
Dalam kesempatan yang sama Ketua Komisi X DPR RI, Syaiful Huda menyampaikan apresiasinya kepada program-program pendidikan Kadisdik Purwakarta, Purwanto sebab pendidikan adalah tulang punggung bangsa.
"Saya mengapresiasi program-program pendidikan bapak Purwanto yang hebat-hebat. Dan itu penting sebab pendidikan merupakan tulang punggung bangsa," katanya.
Selanjutnya ketua Dewan Pengurus Wilayah Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jawa Barat ini juga menyampaikan pentingnya lingkungan atau ekosistem pendidikan
"Pendidikan itu sebuah taman dengan banyak bagian di dalamnya bukan hanya sekolah. Itu merupakan sebuah lingkungan, sebuah ekosistem. Pendidikan adalah kesatuan utuh dari seluruh praktik yang terjadi dalam sebuah ekosistem tegasnya. Terimakasih kepada kemendikbud yang selama ini dengan tools-toolsnya sudah juga mencoba memotret pendidikan secara utuh" katanya.
Kemudian terkait Pendidikan anak Usia Dini, Syaiful Huda menyampaikan komitmen untuk menjadikan Pendidikan anak Usia Dini sebagai jenjang pendidikan wajib belajar
"Jadi merespon tentang PAUD jika selama ini PAUD bersifat opsional. Disini saya berkomitmen menjadikan PAUD sebagai wajib belajar dan nantinya guru-gurunya akan disetarakan," pungkasnya.