Jembatan Penghubung Desa Sering Ambrol DIterjang Banjir, Bupati Subang Janjikan Pembangunan Baru

Jembatan gantung penghubung desa/tintahijau

Beropini.id - Di sela kunjungannya ke Desa Mekarwangi, Kecamatan Pagaden, Subang, Bupati H Ruhimat meninjau  kondisi jembatan gantung yang menjadi akses penghubung Kecamatan Pagaden Barat dengan Kecamatan Cikaum, di Desa Mekarwangi, Kamis (09/02/2023).

Sekedar informasi, Jembatan gantung yang terbuat dari bambu tersebut beberapa kali ambrol tergerus arus air. Dilansir dari TINTAHIJAU.COM, pada Maret 2016 lalu pagi dinihari, jembatan gantung tersebut ambrol dihajar banjir.

Warga setempat bergotong royong memperbaiki jembatan yang menjadi akses penting bagi aktivtas warga di Kecamatan Cikaum dan Pagaden tersebut.

Sayangnya, pada 2021, jembatan gantung sepanjang 75 meter di Kampung Angsana itu kembali terendam banjir. Lagi, warga memperbaiki jembatan tersebut degan matrial seadanya.

Saat ini jembatan yang menghubungkan Desa Cikaum dan Desa Mekarwangi Kecamatan Pagaden itu menjadi akses primadona bagi masyarakat di sana. Baik pelajar maupun wara memanfaatkan jembatan yang terbuat dari bambu dengan bentangan kawat besi.

Berulang kali warga berharap, Pemerintah segera turun tangan memperbaiki jembatan tersebut. Kalaupun tidak dibangun jembatan permanen, warga berharap jembatan itu layak digunakan dan dilewati untuk aktivitas warga.

Harapan warga itu, ada titik terang pada Kamis (9/2/2023). Usai membagikan sertifikat PTSL Lintas Sektor Bidang UMKM di Desa Merkwangi, Bupati berinisiatif meninjau kondisi jembatan penghubung tersebut

Melihat kondisi jembatan dan pentingnya jembatan tersebut bagi mobilitas masyarakat, Bupati langsung berkoordinasi dengan Kepala Dinas PUPR Subang agar segera dibangun jembatan di titik tersebut.

Kepada masyarakat di sekitar lokasi jembatan gantung, Bupati menjanjikan pembangunan jembatan akan dimulai dalam waktu 3 bulan ke depan.




TintaHijau

Lebih baru Lebih lama